MENGETAHUI FITUR ERP/ODOO PER MODUL DAN KELEMAHAN JIKA TIDAK MENGGUNAKAN ERP SERTA KEKURANGAN DARI APLIKASI KOMPUTER NON ERP.

#Firdaus Rohmah Alamudi #4420210026 #APSI5 #TeknikIndustriUniversitasPancasila #Dr. Ir. Agung Terminanto, MBA. IPM

Haloo!Perkenalkan saya Firdaus Rohmah Alamudi Mahasiswa Teknik Industri Universitas Pancasila. Nah pada kesempatan kali ini saya akan membahas dan menjawab Soal UTS APSI nomor 1. Yuk disimak!



ERP (Enterprise Resource Planning System) merupakan sebuah sistem yang digunakan untuk merencanakan dan mengelola sumber daya perusahaan, yaitu berupa paket aplikasi program terintegrasi dan multi modul yang dirancang untuk melayani dan mendukung berbagai fungsi dalam perusahaan. ERP berfungsi untuk memberikan standarisasi, menyederhanakan, dan mengintegrasi proses bisnis dengan beragam sumber daya manusia, sumber keuangan, hingga distribusinya.

Sistem ERP (Enterprise Resource Planning) ini dikembangkan untuk menggantikan sistem-sistem yang terpisah tersebut menjadi terintegrasi sehingga pengelolaannya lebih efektif dan efisien. Hal itu membuat sistem ERP ini sangat baik jika diterapkan oleh perusahaan-perusahaan sehingga perusahaan tersebut dapat lebih tersistem dan terkontrol.

ERP merupakan aset bagi banyak organisasi maupun perusahaan karena ERP membuat bisnis menjadi berjalan lebih lancar, mengotomatiskan proses, dan tindakan lain yang diperlukan oleh bisnis atau perusahaan. Berikut merupakan kelemahan dan kekurangan jika tidak mengimplementasikan sistem ERP, yaitu :

1.      Proses Bisnis menjadi tidak efisien, yaitu semua informasi masih disimpan dalam database yang berbeda sehingga informasi tersebut dapat digandakan dan ada risiko tinggi bahwa informasi tersebut mungkin bukan versi terbaru.

2.      Informasi jadi tidak terintegrasi di semua departemen, perusahaan digunakan untuk menyimpan informasi di databse setiap departemen sehingga informasi hanya akan dibagikan dalam departemen tertentu dimana bila departemen lain ingin mendapatkan data atau informasi, mereka harus bertanya kepada manajer departemen masing-masing untuk mengakses informasi tersebut.

3.      Pelaporan dan Perencanaan menjadi tidak tertata, sehingga perusahaan belum memiliki satu sistem pelaporan terpadu untuk setiap proses.

4.      Visibilitas yang belum jelas, tidak adanya akses total ke setiap proses penting/utama dalam bisnis sehinga tidak memungkinkan data dapat diakses dari setiap departemen ke manajemen.

Sistem ERP memiliki modul-modul yang dapat mendukung berbagai proses standar. Salah satu beberapa fitur modul pada Odoo ERP, antara lain:

1.    Modul Purchase pada Odoo ERP

Pada modul purchase terdapat beberapa fitur yang terdapat didalam nya, berikut fitur pada modul purchase :

a.       Products

    • - Reordering Rules, fitur ini untuk mengatasi kehabisan stock sehingga dapat dibuat serangkaian aturan pada product.

                                    - Purchase in different units of measure than sales, fitur ini merupakan fitur pembelian ke vendor yang biasanya dilakukan dalam jumlah besar dengan satuan yang mungkin berbeda dengan satuan pada penjualan.

b.      Purchase Agreements

                                - Blanket orders and calls for tenders, fitur ini akan mengelola perjanjian yang cukup panjang mengenai harga pembelian dan juga penanganan tender pembelian.

                                      - Control and know when vendor bills should be paid, dengan fitur ini kita dapat menentukan kapan melakukan pembayaran vendor.

c.       Analyze the performance of your purchases, fitur ini akan menganalisa kinerja pembelian.

Informasi lebih lengkap dapat mengunjungi link berikut : https://www.odoo.com/documentation/user/14.0/purchase.html 

2.    Modul Sales pada Odoo ERP

a.       Send an Offer

                                                                 a)               Use quotation templates, dengan menggunakan template penawaran maka kita akan banyak menghemat waktu.

                                                                b)               Add optional products, dengan menggunakan produk-produk lainnya kita dapat melakukan cross-selling.

                                                                 c)               Get a signature to confirm an order, pelanggan dapat mengklik link konfirmasi pesanan secara online.

                                                                d)               Get paid to confirm an order, dengan pembayaran online maka kita dapat memproses penerimaan pembayaran secara cepat dan aman.

                                                              e)               Use quotations deadline to stimulate your customers, dengan menambahkan tanggal kadaluwarsa penawaran maka akan memancing pelanggan untuk segera melakukan pemesanan supaya dapat menikmati suatu penawaran khusus.

                                                                 f)              Deliver and invoice to different addresses, pada fitur ini dapat melakukan pengiriman barang dan pengiriman pada alamat yang berbeda.

                                                     g)               Add terms & conditions, pada fitur ini dapat menambahkan syarat dan ketentuan pada pesanan penjualan.

b.      Billing Method

                                                                 a)               Invoice based on delivered or ordered quantities, dengan fitur ini dapat memilih apakah melakukan penagihan berdasarkan pesanan penjualan atau berdasarkan barang yang telah dikirimkan.

                                                                b)               Request a down payment, pada fitur ini dapat meyakinkan transaksi antara penjual dan pembeli maka penjual dapat mengajukan uang muka.

                                                                 c)               Send a pro-forma invoice, pada fitur ini Pro-forma invoice ini merupakan draft invoice sebelum invoice yang sebenarnya dikeluarkan.

                                                                d)               Invoice based on time and materials, pada fitur ini dapat melakukan penagihan berdasarkan timesheet dan juga biaya-biaya yang telah dikeluarkan dalam suatu project. Jadi penagihan ini berkaitan dengan project management.

                                                                 e)               Invoice project milestones, pada project-project besar maka tahapan penagihan-penagihannya berdasarkan milestone project. Bagian ini akan melakukan penagihan berdasarkan milestone project.

                                                                  f)              Re-invoice expenses to customers, pada fitur ini karyawan bisa mengklaim pengeluaran, dan klaim pengeluaran ini akan diklaim ke pelanggan dari project ini.

                                                                g)               Sell Subscriptions, pada fitur ini dapat melakukan penjualan langganan atau subscriptions. Dengan menjual subscriptions maka perusahaan dapat memiliki revenue yang dapat diprediksi.

c.       Product and Prices

                                        How to import Products with Categories and Variants, Odoo ERP menyediakan import produk yang bisa dientry dulu pada melalui aplikasi spredsheet seperti Microsoft Excel, OpenOffice, Google Sheet dan lain sebagainya.

                                            - Using product variants, Pada Odoo ERP dapat melakukan manajemen variasi produk misalnya ukuran, warna dan lain-lain. Produk variant ini disebut juga dengan attribute.

                                                - Default Taxes, pada fitur ini dapat mendefinisikan pajak default jika suatu pajak tidak didefinisikan dalam proses bisnis penjualan.

                                        Fiscal Positions, pada fitur ini dapat mendefinisikan akun-akun yang digunakan berkaitan dengan posting transaksi perpajakan.

                                                - Taxes, pada fitur ini dapat mendefinisikan berbagai perpajakan yang mungkin dalam proses penjualan.

                                                Manage process for B2B (tax excluded) and B2C (tax included), pada fitur ini dapat mengelola price list termasuk pajak atau belum termasuk pajak.

                                        - How to adapat your process to your customers and apply discounts, pada fitur ini akan mengelola struktur pricing dan discount.

                                            How to sell in foreign currencies, pada fitur ini dapat mengelola penjualan dengan mata uang asing.

d.      How to give portal access rights to my customers, akan memberikan akses Odoo ERP kepada pelanggan.

Informasi lebih lengkap dapat mengunjungi link berikut :

https://www.odoo.com/documentation/user/14.0/sales.html

https://www.cybrosys.com/odoo/odoo-books/odoo-book-v14/sales-invoice/

3.    Modul Finance Accounting pada Odoo ERP

Modul back office ini yang digunakan untuk semua jenis usaha untuk mengelola data keuangan, mengendalikan cash flow perusahaan dan menyusun laporan keuangan dan informasi keuangan lainnya agar dapat digunakan untuk mengambil keputusan. Modul ini digunakan untuk menyediakan fasilitas Accounting and Finance yang di dalamnya terdapat sub-sub modul yaitu:

a.       Customers, dalam sub modul customers dibagi lagi menjadi 5 sub-sub modul yaitu :

a)      Customer Invoices

b)      Customer Refunds

c)      Sales Receipts

d)      Customer Payments

e)      Customers

 

b.      Suppliers, dalam sub modul suplliers dibagi lagi menjadi 5 sub-sub modul yaitu :

a)      Supplier Invoices

b)      Supllier Refunds

c)      Purchase Receipts

d)      Supplier Payments

e)      Write Checks dan Suppliers

c.       Bank and Cash, dalam sub bab “Bank and Cash” memiliki 2 sub-sub bab yaitu :

a)    Bank Statements

b)    Cash Registers

d.      Journal Entries, pada sub bab ini terbagi menjadi 3 sub-sub bab seperti :

a)      Journal Items

b)      Journal Entries

c)      Analytic Journal Items

e.       Charts, dalam sub bab ini dibagi menjadi 3 sub-sub bab yaitu :

a)      Chart of accounts

b)      Chart of analytic accounts

c)      Chart od taxes

f.        Budgets, budgets untuk tahun setelah dapat diprediksikan dua macam yaitu :

a)      Budget Pessimistic

b)      Budget Optimistic

g.      Payment, dalam sub bab ini hanya terdapat satu sub-sub bab yaitu payment order.

h.      Assets, dalam sub bab ini terdapat dua sub-sub bab yaitu :

a)    Assets

b)    Asset Hierarchy

i.        Payment Follow-up, dalam sub bab ini dibagi menjadi 3 sub-sub bab yaitu :

a)      Reconcile Invoices & Payments

b)      Send Letters and Emails

c)      Do Manual Follow-Ups

j.        Periodic Processing, dalam sub bab ini dibagi menjadi 4 sub-sub bab yaitu :

a)      Draft Entries

b)      Reconciliation

c)      Recuiring Entries

d)      End of Period

k.      Reporting, dalam sub bab ini dibagi menjadi 2 sub-sub bab yaitu :

a)      Legal Report

b)      Generic Reporting

Informasi lebih lengkap dapat mengunjungi link berikut :

https://ghanishani.gitbooks.io/openerp-odoo/content/accounting_and_finance.html

Dengan mempelajari ERP kita bisa menyesuaikan kompetensi kita dengan kemajuan tekologi serta kemudahan-kemudahan yang di berikan oleh sistem ERP mampu kita manfaatkan dengan baik,tidak hanya memudahkan pengguna, ERP juga dapat membantu perusahaan untuk berinvestasi dalam jangka waktu yang panjang. Maka dari itu penting nya mempelajari ERP sejak dibangku kuliah sangat penting agar nantinya kita dapat memiliki skill yang dapat bermanfaat ketika kita terjun ke dunia kerja nanti.

Terdapat software lain yang digunakan oleh para akuntan, antara lain seperti : Accurate, Zahir, dan MYOB. Namun dari masing-masing software tersebut masih terdapat kekurangan jika dibandingkan dengan fitur dari modul yang terdapat pada software Odoo ERP, berikut merupakan kekurangan dari Accurate, Zahir, dan MYOB :

      1.            MYOB

·         Format neraca keuangan dengan standar Australia

·         Belum terdapat fitur pelaporan pajak di Indonesia

·         Tidak bisa digunakan secara bersamaan

·         Belum tersedia fitur multi currency

·         Belum tersedia fitur multi Gudang 

      2.            Zahir

·         Harga software Zahir Accounting memiliki lisensi yang lebih mahal

·         Zahir Accounting menghitung biaya per jam pada costing (akuntansi biaya) bukan merupakan biaya yang sebenarnya.

·         Terdapat keraguan pengguna untuk membeli software Zahir Accounting, karena versinya mahal dan masih terdapat fitur yang tidak terpakai.

      3.            Accurate

·         Tidak bisa di custom

·         Tidak mencakup seluruh Operasional Perusahaan

·         Tidak mendapatkan Training Pembelian Baru


Penjelasan lebih lanjut dapat disimak video pada link berikut : https://youtu.be/0ZlTVZlvTxM



Comments

Popular posts from this blog

FLOW PROSES MANUFACTURING/PRODUKSI PADA PERUSAHAAN FURNITUR